Halaman

07 Mei 2010

Bahaya Mengorek Kuping

Sore ini terasa bete banget… iseng-iseng browsing artikel yang menarik..tanpa sengaja nemu judul artikel “ Korek Kuping Berbahaya”, waduh…ini sering saya lakukan. Kenapa berbahaya??? Abis kadang kalau udah lama enggak dikorek-korek suka merasa kotor gitu..he,,he….(sebenernya kebanyakan isengnya sih..he..he..)

Dengan penuh minat saya bacalah artikel itu… yang diawali dengan penjelasan bahwa banyak orang yang beranggapan KOREK KUPING itu untuk membersihkan telinga dari kotoran..(waduh aku ada di dalamnya nih..he..he..). Tapi katanya korek mengkorek kuping itu justru BERBAHAYA…

Kenapa??? Bukannya korek kuping itu membersihkan telinga? Memang betul.. Korek kuping akan membuat kuping kita BENAR-BENAR BERSIH. Tetapi jangan salah.. telinga kita adalah bagian tubuh yang terdiri dari berbagai saraf yang rumit.. apabila kita korek bagian dalam maka otomatis saraf juga tertekan… dan akan banyak akibat negatif yang bisa kita rasakan.. Seperti:

1. Wajah menjadi tidak simetris. (Oh..tidak……). Memang tidak secara langsung, tetapi bila proses saraf terus menerus tertekan maka (dalam waktu belasan tahun) saraf pengontrol otot wajah akan menjadi tidak seimbang dan menyebabkan wajah menjadi tidak simetris. Contohnya seperti kelopak mata yang beda sebelah, ini adalah hasil dari kita menekan saraf pengontrol otot wajah.

2. Apabila mengorek terlalu keras dapat melukai kulit dalam telinga. (sumpah rasanya sakit, katanya…alhamdulillah belum pernah ngalamin selama ini dan mudah-mudahan jangan..)

3. Secara tidak sadar kita telah membuang getah bening dari dalam telinga (yang berwana agak kekuningan) yang berfungsi untuk menangkap kotoran. Apabila getah tersebut dihilangkan maka kotoran akan mudah mengenai gendang telinga kita, dan mungkin dapat menyebabkan tuli. Dan getah bening tersebut BUKANLAH kotoran, itu memang diproduksi telinga (sama halnya seperti kelenjar yang berlendir yang ada di bagian dalam hidung kita yang berfungsi mengenali bau dan mentransfer ke otak informasi bau yang kita hirup). Apabila warna getah bening telah menjadi kemerahan artinya banyak kotoran yang telah tertangkap.

4. Apabila kita menekan bagian dalam atas telinga (dekat gendang telinga) dapat mengurangi fungsi pendengaran kita. karena di situ letak saraf yang mengatur ketajaman fungsi pendengaran.

Terus gimana dong cara membersihkan telingan kita??

Ternyata…katanya telingan kita tidak perlu dibersihkan, karena saat kotoran di telinga kita sudah banyak kotoran tersebut akan mengering dan keluar dengan sendirinya. dan kita tidak akan menyadari hal ini karena kotoran yang mengering keluar sedikit demi sedikit. Kita dapat membantu membersihkan telinga dengan tissue dan hanya dengan mengusap bagian luar telinga untuk membersihkan dari daki serta membersihkan getah bening telinga yang keluar dari lubang telinga kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar