Halaman

07 Mei 2010

Cara Mendongrak Diri Untuk Menjadi Lebih Baik Setiap Hari

Setiap hari adalah hari baru. Jika kita tidak siap melepas beban yang ada hari ini, maka kita takkan siap untuk menyambut hari esok dengan semangat baru. Hal-hal buruk bisa saja terjadi hari ini, namun dampaknya tak harus dibawa hingga sepanjang hari berikutnya. Anda harus segera mematahkan dampak buruk yang terjadi hari ini agar tidak terbawa hingga esok hari. Lalu, bagaimana mengembangkan kebiasaan agar setiap hari kita bisa membangkitkan semangat yang baru?! Berikut jawabannya.

1. Merenung
Sebelum Anda tidur, ada baiknya Anda selalu menyediakan waktu sejenak untuk merenungkan hal apa saja yang terjadi seharian itu. Ambillah tempat di mana tak ada orang lain di sekitar Anda, dan mulailah membicarakan apa yang terjadi sepanjang hari itu dengan diri sendiri. Kebiasaan ini akan membantu Anda melihat hal-hal yang membuat jengkel, dan apa yang harus dilakukan untuk menghadapinya pada waktu mendatang.

2. Anda baik-baik saja
Hanya karena hari ini Anda didamprat habis-habisan, diputus pacar, dihina orang, atau dipermalukan karena pakai warna sepatu yang berbeda, namun semua itu tak berarti bahwa Anda adalah orang yang buruk. Ingatkan diri Anda, bahwa musibah macam itu bisa menimpa siapa saja dan ini hanyalah salah satu dari sekian hari melelahkan lainnya. Jadi, selalu pandang diri sebagai orang yang berharga, lepas dari kesalahan atau prestasi yang Anda lakukan. Jika Anda tahu hal ini, maka saat terjadi musibah, Anda takkan terlalu menyalahkan diri, dan saat mencetak prestasi, Anda juga takkan jadi sombong.

3. Hiduplah untuk hari ini
Pepatah bijak mengatakan kemarin adalah sejarah, hari ini adalah anugerah, dan besok adalah misteri. Oleh karena itu, ada baiknya Anda menjalani hidup sehari demi sehari. Hal yang telah lalu tak mungkin terulang kembali, jadi ambil hikmahnya saja. Sedangkan untuk hari esok, hadapi dengan membuat keputusan tepat pada hari ini. Sedapat mungkin setiap hari, lakukan satu saja hal yang bisa membuat Anda merasa bangkit, istimewa, atau semangat, misalnya seperti berolahraga, menikmati alam sekitar saat berangkat kerja, makan kue kesukaan, melakukan hobi, atau apapun yang bisa membawa stres jauh dari hati dan pikiran.

4. Bersyukur
Seharian ini, Anda telah mengalami banyak hal. Mungkin ban tiba-tiba kempes, namun untunglah ada teman yang kemudian bersedia memberi tumpangan. Ingatlah, bahwa di balik kemalangan yang paling malang sekalipun, selalu tersimpan kebaikan yang nyata. Dan, itulah yang harus Anda cari. Kembangkan sikap bersyukur dan menghargai hal-hal baik yang ada agar Anda tidak jatuh dalam rasa mengasihani diri sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar